Satupersen.co.id – Pasti sudah pada tau dong dengan BMKG atau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika? BMKG sendiri memiliki kampus resmi yang bernama STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika). STMKG ini tiap tahunnya memperlihatkan pakar meteorologi pemula, pakar cuaca dan pakar gempa, dan teknisi perangkat BMKG. Lantas berapa kira-kira gaji lulusan STMKG? Yuk simak pembahasannya hingga selesai.
STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) merupakan sekolah kedinasan atau kampus resmi di bawah naungannya lembaga BMKG yang melatih kader tenaga ahli tingkat menengah untuk memberikan dukungan pekerjaan klimatologi, meteorologi, dan geofisika sebagai referensi utama.
Dalam pemberian informasi meteorologi, klimatologi, geofisika, dan kualitas udara dengan teknis pembimbingan dilaksanakan dengan Menteri Pendidikan Nasional, dan penerapan teknis di laksanakan oleh Kepala Badan Klimatologi, Meteorologi, dan Geofisika.
Sebelum membahas mengenai gaji lulusan STMKG, sebaiknya ketahui lebih dalam lagi tentang STMKG. Oleh karena itu, silahkan simak pembahasan di bawah ini.
Sejarah Singkat STMKG
STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) di bangun di daerah Bandung pada tahun 1955 bernama AMG (Akademi Meterologi dan Geofisika). Yang mana kampus ini sebelumnya berada di ITB (Institut Tehnologi Bandung).
Kemudian pada tahun 1960 AMG berpindah ke Jakarta, kampus yang berada di kantor Badan Meteorologi dan Geofisika (LMG) Jl. Arief Rakhman Hakim No. 3 Jakarta Pusat. Dan pada tahun 1960-1978 AMG berstatus sebagai Pusat Meteorologi dan Geofisika.
Lalu di tahun 1978 AMG berganti nama menjadi BPLMG (Balai Pendidikan dan Latihan Meteorologi dan Geofisika) berstatus Badan Diklat Departemen Perhubungan (KM.55/OT/PHB-1978 pada tanggal 31 Maret 1978).
Sejak tahun 2000, BPLMG kembali menjadi AMG lagi dalam kewenangan pendidikan dan pelatihan Departemen Perhubungan (SK Menhub No. KM 82 Tahun 1999 tanggal 13 Oktober 1999), dan kampus di relokasi dan di pindahkan ke Jalan Per Transportasi 1, Pondok Aren, Pondok Sholat, Tangerang Selatan, Banten.
AMG masih tetap berada di Dinas Pendidikan dan Pelatihan hingga tahun 2004 dengan Keputusan Menteri Perhubungan No. 72 Tahun 2002 tanggal 10 Februari 2002.
Lalu di tanggal 1 Januari 2005, AMG membuat BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika) untuk LPND (Lembaga Pemerintahan Non Departemen) dengan berdasarkan SK KBMG No. 003 Tahun 2004.
Gaji Lulusan STMKG
Karena status pegawai BMKG berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), besaran gaji berdasakan Peraturan Pemerintahan Nomor 7 Tahun 1977 mengenai Peraturan Penggajian Pengawai Negeri Sipil (PNS). Berikut rinciannya:
- Gaji paling rendah di terima PNS/ASN golongan I a dengan masa kerja 0-1 tahun sebesar Rp. 560.000.
- Gaji PNS/ASN rekrutmen D3 golongan II c dengan masa kerja 0-1 tahun sebesar Rp. 2.301.800.
- Gaji PNS/ASN rekrutmen S1 golongan III a dengan masa kerja 0-1 tahun sebesar Rp. 2.802.300.
- Gaji tertinggi di berikan kepada PNS/ASN golongan IV e dengan masa kerja 32 tahun sebesar Rp. 5.901.000.
Gaji tersebut merupakan gaji pokok dan belum termasuk tunjangan seperti tunjangan kinerja dan lain-lain.
Baca Juga: Gaji Lulusan APP Jakarta Terbaru 2023
Tunjangan Lulusan STMKG
Selain gaji pokok, pegawai lulusan STMKG yang berstatus PNS tentu akan menerima tunjangan. Seperti tunjangan kinerja yang bisa mencapai RP. 1.760.000 sampai Rp. 22.840.000 tergantung golongan atau kelas jabatannya.
Selain itu juga terdapat tunjangan yang menguntungkan seprti tunjangan istri dan anak, tunjangan prestasi, dan yang lainnya. Sehingga jika di totalkan bisa mencapai belasan bahkan puluhan juta rupiah. Berikut rinciannya:
Tugas dan Fungsi BMKG
Adapun tugas dari BMKG ialah menyelenggarakan tugas pemerintah di bagian meteorologi, geofisika, klimatologi, dan kualitas udara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku di wilayah Indonesia.
BMKG melakukan tugas dan pekerjaan seperti berikut ini:
- Merumuskan kebijakan nasional dan umum di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Mengkoordinasi kebijakan, rencana dan program di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Melakukan penyusunan pedoman teknis di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Melakukan pelaksanaan, pengendalian pengamatan, pengembangan, pengolahan data dan informasi di bidang meteorologi, geofisika, dan klimatologi.
- Memberikan informasi mengenai perubahan iklim kepada otoritas dan pihak terkait serta masyarakat.
- Melakukan pelayanan data dan informasi di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Memberikan informasi dan peringatan dini kepada pihak berwenang dan pihak terkait serta masyarakat tentang bencana akibat faktor klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Menyelenggarakan penelitian, kajian dan pengembangan di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Melaksanakan kerjasama internasional di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Mengimplementasi, melakukan pengembangan dan pengendalian instrumen, kalibrasi dan jaringan komunikasi di bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika.
- Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan manajemen serta keahlian pemerintah di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Mengkoordinasi dan kerjasama jaringan instrumentasi, kalibrasi dan klimatologi, komunikasi di bidang meteorologi, geofisika.
- Melakukan pelaksanaan pelatihan profesional di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Melakukan pembinaan dan koordinasi pelaksanaan tugas administrasi di BMKG.
- Melaksanakan pengelolaan data di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Penatausahaan barang/barang milik negara yang menjadi tanggung jawab BMKG.
- Menyampaikan laporan, rekomendasi dan refleksi di bidang klimatologi, meteorologi, dan geofisika.
- Memantau pelaksanaan segala tugas dilingkungan BMKG.
Dalam melakukan tugas atau pekerjaan serta fungsinya tersebut, BMKG mengkoordinasikan dengan menteri yang bertanggungjawab di bagian perhubungan.
Program Studi di STMKG
STMKG memiliki sejarah yang cukup panjang, di mana seperti yang telah di sampaikan sebelumnya bahwa sekolah tinggi resmi STMKG awalnya bernama Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG). Yang awalnya di bangun di Bandung pada tahun 1955 dan sebelumnya merupakan bagian dari Institut Tehnologi Bandung (ITB). STMKG mempunyai beberapa jurusan atau program studi, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. D4 Meteorologi
Meteorologi atau ilmu cuaca merupakan cabang ilmu alam yang meliputi kimia atmosfer dan fisika atmosfer, dengan penekanan pada ilmu prakiraan cuaca. Studi di bagian ini sudah dilaksanakan selama ribuan tahun, tetapi kemajuan yang signifikan tidak dibuat sampai era ke-18.
Gebrakan besar dibuat di semua negeri pada era ke-19 setelah penilaian terkoordinasi. Dengan perubahan komputer pada pertengahan era ke-20, prakiraan cuaca menjadi mungkin.
2. D4 Klimatologi
Klimatologi merupakan studi mengenai iklim, yang secara ilmiah diartikan sebagai keadaan cuaca rata-rata selama periode waktu yang cukup lama. Bidang penelitian ini di golongkan kedalam cabang ilmu atmosfer dan sektor geografi fisik, yang termasuk kedalam ilmu kebumian. Klimatologi meliputi faktor biogeokimia dan kelautan.
Pengetahuan dasar mengenai cuaca tersebut bisa di pakai dalam perkiraan cuaca dengan memakai sistem analog dalam kasus ENSO, Osilasi Atlantik Utara, Osilasi Madden-Julian, dan lain-lain. Model iklim yang di pakai yaitu dengan mempelajari dinamika cuaca dan sistem iklim untuk memprediksi iklin di masa mendatang.
2. D4 Geofisika
Geofisika merupakan bagian dari ilmu kebumian yang mempelajari bumi menurut kaidah atau prinsip fisika. Yang mana di antaranya termasuk meteorologi, listrik atmosfer dan fisika ionosfer.
Survey geofisika di laksanakan untuk mengetahui keadaan di permukaan bumi, termasuk pengukur di atas tanah pada patokan fisik yang di miliki bebatuan dalam bumi.
Dari pengukuran itu bisa di ambil kesimpulan bagaimana karakter dan keadaan di permukaan bumi secara horizontal dan vertikal. Sistem geofisika bisa di aplikasikan secara global pada rasio yang berbeda, untuk mengetahui susunan bumi.
Secara lokal untuk eksplorasi dan pertambangan mineral termasuk minyak dan skala kecil, ditujukan untuk aplikasi geoteknik (penetapan pondasi bangunan, dan lainnya)
Demikianlah pembahasan yang dapat kami berikan mengenai gaji lulusan STMKG beserta informasi lainnya. Semoga pembahasan yang dapat kami berikan dapat bermanfaat untuk kamu terutama bagi yang berkeinginan menimba ilmu di STMKG dan menimbangkan prospek kerjanya.